Pendatang baru MotoGP 2017, Johann Zarco mengaku terkesan dengan standar tinggi balapan kelas primer. Dia melaju selama pengujian pramusim dengan tim Tech 3 Yamaha. Juara Moto2 ini melaju ke MotoGP mulai tahun ini.
Zarco menunjukkan kecepatan yang luar biasa sebagai tim satelit Yamaha. Zarco sukses menjadi debutan dengan lap time terbaik di depan Alex Rins, Jonas Folger dan Sam Lowes. Ia tertinggal 0,4 detik dari Maverick Vinales di puncak, namun 'hanya' menduduki posisi 11.
"Saya sangat terkesan dengan para rider di depan. Di MotoGP, semua melaju sangat cepat, dan Anda bisa membuat perbedaan besar dengan tenaga dan grip. Saya memang hanya tertinggal 0,4 detik, tapi di antara 0,4 detik ini ada banyak rider. Jadi saya sangat heran pada ketatnya level MotoGP, namun ini juga memotivasi saya. Kami tak terlalu jauh tertinggal, namun banyak rider kuat," tuturnya.
Hal itu pun membuat juara dunia Moto2 2015-2016 tersebut menyadari betapa ketatnya MotoGP. Meski begitu, dengan ekspektasi tinggi yang ia tanggung, rider Prancis ini bersemangat akan mempelajari dan mengeluarkan potensi YZR-M1 semaksimal mungkin.
Zarco yang mencatat waktu tercepat kelima saat ujii coba hari kedua di Sepang, pekan lalu. Zarco mengatakan dirinya masih harus meningkatkan performa di tes Philip Island. Zarco pun mengaku senang uji coba pramusim MotoGP kali ini digelar di tiga sirkuit berbeda untuk memperhatikan proses adaptasinya.
"Saya sangat membutuhkan semua waktu uji coba. Rasanya menyenangkan bisa menjajal motor MotoGP di berbagai lintasan, dan Anda bisa melihat dan memahami seberapa baik kecepatan Anda ketika berganti sirkuit," pungkasnya.
Pengujian di Philip Island selalu ditunggu Zarco. Ini karena pembalap bisa mengubah trek untuk menemukan kekuatan sepeda motor di trek berbeda. Pembalap bisa lebih memahami motornya dan mengatur strategi supaya bisa lebih cepat.
Sumber -
http://www.republika.co.id/berita/olahraga/otomotif-2/17/02/07/okzgld409-johann-zarco-terkesan-dengan-standar-motogp
ADS HERE !!!